Kegiatanakuntansi ini mungkin jika diterapkan dengan baik dengan diri kita untuk kegiatan sehari hari akan sangat membantu pada diri kita. Penerapan akuntansi dalam kegiatan sehari hari sebaiknya kita terapkan terus menerus agar supaya dapat membantu kita mengolah segala kegiatan agar kegiatan terstruktur dan tersistem seperti dalam sistem
AkuntansiLingkungan ( Environmental Accounting atau EA) merupakan istilah yang berkaitan dengan dimasukkannya biaya lingkungan (environmental costs) ke dalam praktek akuntansi perusahaan atau lembaga pemerintah. Biaya lingkungan adalah dampak yang timbul dari sisi keuangan mampun non-keuangan yang harus dipikul sebagai akibat dari kegiatan
2 Lokasi satker yang bersangkutan berada pada propinsi/kabupaten/kota yang berbeda dengan kantor pusatnya. 3. Karakteristik tugas/kegiatan yang ditangani bersifat kompleks/spesifik dan berbeda dengan kantor pusatnya. 4. Volume kegiatan dan anggaran yang dikelola relatif besar. 5. Produksi Produksi adalah kegiatan menghasilkan suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan. Kegiatan menambah daya guna suatu benda tanpa mengubah bentuknya dinamakan produksi jasa. Sedangkan kegiatan menambah daya guna suatu benda dengan mengubah sifat bentuknya dinamakan produksi barang. [1]
Dengandemikian biaya tenaga kerja di departemen-departemen non produksi dapat digolongkan menjadi biaya tenaga kerja Bagian Akuntansi, biaya tenaga kerja Bagian Personalia, dan lain sebagainya. Penggolongan semacam ini dilakukan untuk lebih memudahkan pengendalian terhadap biaya tenaga kerja yang terjadi dalam tiap departemen yang dibentuk
DefinisiAkuntansi. Menurut Hantono dan Rahmi dalam buku Pengantar Akuntansi, akuntansi adalah suatu seni pencatatan, penggolongan, peringkasan dan pelaporan dengan cara yang baik dalam unit moneter atas transaksi-transaksi keuangan dan kejadian-kejadian lain sehubungan dengan keuangan perusahaan dan menafsirkan hasil-hasil pencatatan tersebut.
Merekamcatatan transaksi atau recording report berarti akuntansi berfungsi melakukan pencatatan secara sistematis dan kronologis terkait dengan setiap transaksi yang dilakukan dalam perusahaan. Rekam catatan transaksi disusun guna menyiapkan akun akhir yang nantinya dapat memberikan informasi mengenai profit dan loss dari perusahaan di akhir
Berikutini adalah berbagai jenis internal control dalam sebuah bisnis. 1. Pengendalian preventif. Tujuan dari jenis pengendalian internal ini sama dengan namanya. Pengendalian preventif dilakukan agar kesalahan dan anomali dapat dikendalikan dan dihentikan sebelum terjadi dan menyebabkan kerusakan apa pun. 2.
MenurutWidayati (2011), konservatisme akuntansi adalah pandangan yang pesimistik dalam akuntansi. Akuntansi yang konservatif berarti bahwa akuntan bersikap pesimis dalam menghadapi ketidakpastian laba atau rugi dengan menggunakan prinsip memperlambat pengakuan pendapatan, mempercepat pengakuan biaya, merendahkan penilaian aset dan meninggikan
.
  • m0khpsspqu.pages.dev/20
  • m0khpsspqu.pages.dev/497
  • m0khpsspqu.pages.dev/32
  • m0khpsspqu.pages.dev/478
  • m0khpsspqu.pages.dev/432
  • m0khpsspqu.pages.dev/839
  • m0khpsspqu.pages.dev/109
  • m0khpsspqu.pages.dev/342
  • m0khpsspqu.pages.dev/450
  • m0khpsspqu.pages.dev/750
  • m0khpsspqu.pages.dev/246
  • m0khpsspqu.pages.dev/827
  • m0khpsspqu.pages.dev/59
  • m0khpsspqu.pages.dev/41
  • m0khpsspqu.pages.dev/781
  • apa yang dimaksud dengan recording dalam kegiatan akuntansi